Tidak terasa 2018 sudah di depan mata, tentunya banyak pelajaran yang dapat kita ambil dari 2017, termasuk di antaranya pengalaman finansial yang berperan bagi Anda. Sambut 2018 dengan lebih baik lagi dengan melakukan cara-cara cerdas mengatur keuangan pribadi, agar kesehatan keuangan lebih terjaga. Simak cara-caranya di sini:

Selalu Berpegang pada Anggaran yang Telah Dibuat

Cara cerdas mengatur keuangan pribadi yang pertama tentunya tidak akan terlepas dari anggaran. Anda harus benar-benar membuat anggaran bulanan yang sudah diperhatikan. Mulai dari pengeluaran di bidang makanan sehari-hari, keperluan tagihan listrik dan air, biaya perbaikan urusan rumah (jika ada), sampai biaya belanja yang bersifat hiburan (jika masih ada sisa uang). Tidak lupa, tentunya sebelum mengatur ini semua Anda harus menyisihkan uang untuk tabungan dan dana darurat terlebih dahulu, agar arus penyimpanan terjaga. Kembali lagi dari segi pengeluaran, Anda harus membuat komitmen bahwa di tahun 2018 Anda akan lebih berpegang terhadap anggaran yang telah dibuat. Hal ini sering menjadi kendala akibat banyaknya gaya hidup yang terpaksa diikuti dalam kehidupan sosial. Jika kebiasaan seperti ini terus-menerus dilakukan, bukan tidak mungkin Anda bisa semakin boros. Jadi, tetap taat pada anggaran bulanan yang telah dibuat. 

Pangkas Keuangan Sebisa Mungkin

Sebesar maupun sekecil apapun penghasilan bulanan yang bisa Anda dapatkan, Anda akan selalu kesulitan untuk menabung dan mengelola keuangan jika selalu menghabiskan uang setara dengan penghasilan, atau bahkan melebihi penghasilan. Cobalah untuk lebih teratur lagi memangkas keuangan, pangkaslah secermat mungkin. Selalu perhatikan jika ada promosi-promosi yang bisa Anda manfaatkan untuk memangkas pengeluaran, baik itu melalui aplikasi penjual kupon promosi (Fave, DealJava), pengumpulan poin atau rewards dari kartu belanja, kerjasama antara keanggotaan Anda di tempat tertentu dengan merchant-merchant tertentu, dsb. 

Mulai Perencanaan Menabung

Banyak orang yang justru mengenyampingkan, karena selalu menganggap dirinya tidak punya cukup uang untuk menabung. "Pengeluaran saya sudah terlampau banyak, sehingga rasanya tidak mungkin untuk menabung," hal ini sungguh disayangkan sebab seharusnya Anda menyisihkan 10 -30% dari pendapatan bulanan untuk ditabung. Sisa dari tabungan itulah yang baru kemudian dialokasikan untuk pengeluaran. Jangan menyisakan, namun menyisihkan uang untuk ditabung. 

Tinjau Ulang Asuransi yang Sudah Anda Miliki

Asuransi merupakan aset penting yang harus Anda miliki, periksa lagi apakah Anda sudah memiliki asuransi, khususnya asuransi kesehatan yang dapat melindungi Anda dan seluruh anggota keluarga. Asuransi berfungsi untuk saat-saat darurat, agar Anda tidak perlu lagi mengkhawatirkan masalah keuangan untuk bidang-bidang krusial seperti kesehatan. Jika masih memiliki dana lebih, jangan ragu untuk mendaftarkan diri di asuransi jiwa, asuran pendidikan anak, maupun asuransi tanggung gugat (liability insurance). Khusus pada asuransi kesehatan, tentunya dapat melindungi keluarga, jika saja terjadi musibah yang menyebabkan kematian atau cacat permanen. Jika ingin yang murah, Anda bisa memanfaatkan BPJS Kesehatan.

Tinjau Ulang Aset yang Anda Miliki

Hal ini perlu dilakukan setidaknya sekali dalam setahun, apalagi saat akan mulai melapor pajak ke Pemerintah. Catat ulang aset berupa rumah, mobil, atau aset apapun yang masih Anda miliki dan berjalan. Dengan memiliki catatan aset seperti ini, Anda bisa memanfaatkannya di saat darurat, misalnya kira-kira untuk menaksir berapa besar nominal uang yang Anda miliki dan kira-kira aset mana yang bisa dijual untuk menyelamatkan kondisi darurat. 

Membayar Tagihan Utang Kartu Kredit & KTA dengan Teratur

Jika Anda masih memiliki kartu kredit maupun pinjaman berupa KTA yang masih berjalan, pastikan untuk selalu membayar tagihannya secara teratur. Tertunggaknya pembayaran kedua jenis pinjaman tersebut tentu saja bisa berdampak pada kesehatan keuangan Anda. Tidak hanya Anda harus membayar nominal yang lebih besar dan membuat anggaran menjadi berantakan, Anda juga mendapatkan imbas berupa skor kredit IDI Historis yang buruk dan tidak lagi dipercaya oleh Bank Indonesia untuk diberikan pinjaman. 

Jika saat memulai 2018 ini Anda masih memiliki tunggakan yang belum dilunasi, inilah saatnya untuk mulai menata keuangan dan menyusun strategi dalam melunasi tunggakan di 2018. Sebenarnya cara paling aman untuk mulai menutup kartu kredit dan melunasi tunggakannya adalah dengan menggunakan program manajemen utang kartu kredit atau KTA.

Berikut adalah beberapa program yang bisa Anda dapatkan:

Potongan / Diskon dalam Satu Kali Bayar

Jenis program keringanan yang satu ini memungkinkan nasabah agar total utangnya berkurang menjadi lebih kecil. Sesuai dengan namanya, walaupun nasabah mendapatkan diskon dalam utangnya (umumnya 20-50%), mereka harus langsung membayar dalam satu kali bayar. Dalam beberapa kasus, program keringanan satu ini dapat memberikan pemilik kartu potongan diskon sampai 70%.

Cicilan yang Diperpanjang dengan Bunga Rendah

Berbeda dengan program diskon dalam satu kali bayar, program satu ini cocok bagi Anda yang secara finansial lebih minim. Singkatnya, nasabah yang memiliki tunggakan kartu kredit atau tunggakan KTA dapat memperpanjang tenor cicilannya agar menjadi lebih ringan, bunga yang didapat pun lebih rendah daripada bunga yang berlaku pada umumnya. Jika bunga normal yang berjalan saat ini berada di kisaran 2,25%, maka ada kemungkinan untuk mendapatkan bunga sebesar 0-2% saja.

Diskon Cicilan

Lain lagi dengan program yang satu ini, jenis program ini merupakan gabungan dari dua jenis program di atas, yakni nasabah mendapatkan potongan lalu sisa pembayarannya dapat dilakukan dengan cicilan. Bank juga akan melihat kondisi yang dialami nasabah terlebih dahulu. Jika nasabah memiliki kondisi pendukung yang membuatnya semakin sulit untuk melunasi utang, maka kemungkinan besar mereka bisa mendapatkan program ini (dengan catatan bank yang bersangkutan memiliki program tersebut).

Program keringanan ini bisa didapatkan dari jasa penutupan kartu kredit terpercaya, yang dapat membantu Anda dalam menyusun strategi untuk terbebas dari utang kartu kredit dan KTA. Tidak hanya membantu proses penutupan, Anda pun juga dapat dibantu dalam proses pelunasan agar dapat memulai awal yang baru, hidup tanpa utang. Biasanya jasa seperti ini juga tidak memberikan janji muluk-muluk, hanya saja akan memastikan agar pemilik kartu dapat benar-benar terbebas dari utang dan bertanggungjawab dengan sisa tunggakan yang dimilikinya. Dengan jasa seperti ini, biasanya Anda dapat dibantu dengan strategi-strategi yang membebaskan Anda dari utang. Hal tersebut tentu menghemat waktu dan tenaga Anda berurusan dengan pihak bank.

Salah satu jasa yang dapat Anda manfaatkan adalah amalan. Tim amalan terpercaya dan akan menuntun Anda dari awal proses hingga mendapat surat keterangan lunas dari bank. Ketiga program di atas tentunya dapat membantu Anda agar lebih cepat terbebas dari utang. Untuk mendapatkan program-program tersebut, Anda bisa langsung menghubungi pihak yang lebih berpengalaman seperti konsultan. Salah satu jasa konsultan utang yang profesional yang bisa Anda manfaatkan adalah amalan. 

amalan international merupakan perusahaan jasa profesional berbasis teknologi pertama di Indonesia, yang menyediakan program manajemen utang. Program ini dirancang agar konsumen yang terlilit utang, memiliki kemampuan untuk mengendalikan keuangan mereka kembali. amalan indonesia membantu klien melalui program manajemen utang, yang dirancang khusus sesuai dengan kebutuhan yang berbeda bagi setiap klien. Program ini merupakan kombinasi dari edukasi mengenai berbagai peluang untuk meningkatkan pendapatan dan menekan pengeluaran, serta melakukan proses negosiasi terhadap persyaratan utang bank yang ada hingga mencapai jumlah pembayaran yang sesuai dengan kemampuan. Kantor pusat amalan indonesia didirikan di Jakarta pada tahun 2015 oleh tim pendiri yang memiliki pengalaman kolektif di bidang keuangan termasuk penyelesaian utang selama lebih dari dua dekade. amalan menjadikan Indonesia sebagai pusat operasi sekaligus merupakan cetak biru bagi rencana pengembangan perusahaan ke negara ASEAN lainnya. Sejak Juli 2016, amalan indonesia menjadi perusahaan pertama di Asia yang mendapatkan akreditasi dari International Association of Professional Debt Arbitrators (IAPDA).

amalan international merupakan perusahaan manajemen utang berbasis teknologi pertama di Indonesia yang tercatat di OJK. amalan bekerja untuk peminjam dan bekerja sama mencari solusi terbaik dan terjangkau dengan pemberi pinjaman. Program manajemen utang amalan memanfaatkan teknologi dan data yang sah agar klien amalan bisa keluar dari jerat utang dengan lebih cepat, membayar bunga dan penalti yang lebih rendah. Selain program manajemen utang, amalan juga memiliki solusi refinancing yang mengganti utang lama yang memberatkan menjadi utang baru yang lebih ringan. Kantor amalan indonesia didirikan di Jakarta pada tahun 2015 dan telah berhasil membangun tim yang terdiri dari ahli restrukturisasi dan ahli IT dengan pengalaman puluhan tahun. Sejak Juli 2016, amalan indonesia menjadi perusahaan pertama di Asia yang mendapatkan akreditasi dari International Association of Professional Debt Arbitrators (IAPDA).

Daftar Sekarang