Tidak terasa, Ramadan sudah mulai mendekati penghujung. Ini berarti kesempatan-kesempatan yang sempat Anda manfaatkan selama satu bulan terakhir bisa berujung kepada dua titik: dilanjutkan atau diberhentikan begitu saja sampai Ramadan berikutnya tiba di tahun mendatang. Jika ingin memanfaatkan kesempatan dengan baik, sebenarnya ada beberapa kesempatan yang bisa Anda ambil pasca Ramadan nanti, lho.

Memulai Pekerjaan Baru

Salah satu realisasi sesudah Ramadan yang bisa Anda lakukan adalah dengan memulai pekerjaan baru. Biasanya ada beberapa alasan mendasar mengapa mencari pekerjaan baru saat Ramadan. Hal ini bisa dilakukan misalnya karena berdasarkan beberapa hal, baik karena sudah bosan dengan pekerjaan lama, atau tentunya karena Anda mendapatkan kesempatan lain yang lebih menjanjikan, dengan tawaran gaji yang lebih menggiurkan tentunya, dan sebagainya. 

Berganti pekerjaan baru umumnya memang dilakukan pasca Ramadan. Tentu saja, hal ini memang akan lebih baik jika sudah dilakukan dari awal-awal Ramadan tiba. Lalu, bagaimana jika baru ingin bergerak sekarang, apakah sudah terlambat? Tidak sama sekali. Biasanya masih banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja baru untuk mendukung gerak bisnisnya. Jangan ragu untuk tetap berusaha dan mengambil kesempatan tersebut, supaya Anda bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik, yang tentunya bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal seperti melunasi utang misalnya.

Memulai Bisnis Baru

Realisasi sesudah Ramadan yang juga bisa Anda lakukan adalah dengan memulai bisnis baru. Apakah ada di antara Anda yang sempat mencoba berbisnis selama bulan puasa ini? Beberapa jenis produk yang dijual misalnya pakaian Muslim seperti hijab, baju gamis dan berbagai perlengkapan shalat seperti mukena, peci, dsb. Ada juga yang menjual kue-kue kering untuk kemudian digunakan sebagai bingkisan atau sajian para tamu, serta berbagai bentuk bisnis lainnya.

Di bulan Ramadan memang biasanya banyak orang yang saling berlomba untuk berjualan. Hal ini dilakukan tidak lain karena besarnya kesempatan yang bisa diambil, dan betapa besarnya rasio keuntungan yang bisa Anda dapatkan ketika berbisnis di bulan Ramadan. Namun, bukan tidak mungkin jika bisnis musiman yang Anda jalankan selama bulan puasa tersebut dilanjutkan menjadi bisnis yang lebih besar lagi bukan? Cobalah untuk mulai pertimbangkan untuk melanjutkan bisnis yang sudah berjalan untuk lebih maju lagi.

Di sisi lain, bagi Anda yang memang  belum memulai bisnis di bulan Ramadan, jangan ragu untuk memulai langkah baru dengan mulai berbisnis pasca Ramadan kelak. Dengan lahir baru setelah melewati puasa dan hari raya Idul Fitri, tentunya akan muncul semangat dan juga ide-ide baru untuk mencoba sesuatu yang mungkin saja belum pernah Anda coba sebelumnya. Salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan memberanikan diri untuk melangkahkan kaki ke dunia bisnis, untuk mendapatkan penghasilan yang tentunya berpotensi lebih besar ketimbang terus-menerus bekerja di sebuah perusahaan.

Mulai pikirkan dari sekarang, kira-kira produk apa saja yang sebaiknya mulai dipertimbangkan untuk kemudian dijual ke para calon pembeli. Tidak ketinggalan, hitung juga berapa besar dana yang dibutuhkan untuk membiayai modal bisnis yang hendak Anda jalankan kelak. Hitung detilnya dari sekarang, agar Anda bisa langsung mencocokannya dengan ketersediaan dana saat ini, serta supaya dapat menganalisa skema ROI (return of intereset)-nya kelak. 

Memulai Hidup Baru Bebas Utang 

Kedua awal baru di atas bisa dengan mudah diwujudkan dengan hidup bebas utang. Memulai pekerjaan baru dengan kondisi utang yang masih menumpuk tentunya memang terasa lebih berat, karena Anda pun harus bekerja lebih keras untuk mendapatkan hasil yang maksimal di akhir bulan. Belum lagi, di beberapa perusahaan yang ternama, pihak dari divisi perekrutan / Sumber Daya Manusia bisa saja melakukan proses pengecekan skor kredit sebagai salah satu proses dalam rekrutmennya. Hal ini tentu saja dilakukan berdasarkan izin dari calon karyawan yang akan direkrutnya. Proses pengecekan skor kredit ini juga dilakukan bukan tanpa alasan. Skor kredit yang dimiliki oleh calon karyawan biasanya dijadikan sebagai salah satu bahan bukti seberapa bertanggungjawab dan seberapa stabil sisi finansial karyawan yang bersangkutan. 

Sama halnya dengan memulai bisnis yang baru. Tentu saja dengan modal yang biasanya tidak sedikit, akan diperlukan dana yang besar. Nominal yang terlalu besar ini biasanya diatasi dengan mengajukan pinjaman modal bisnis ke pihak bank. Tentu saja hal ini tidak bisa dilakukan jika saat ini Anda masih terdaftar memiliki tunggakan ke pihak bank. Masih ingat bukan, tunggakan biasanya berpengaruh terhadap kolektabilitas kredit, dan kolektabilitas kredit berdampak pada hak Anda untuk mengajukan pinjaman dana ke pihak bank manapun?

Untuk itu, satu hal yang bisa mulai Anda lakukan dari sekarang adalah dengan melunasi utang agar pasca Ramadan kelak Anda bisa mulai mengambil berbagai kesempatan baru tersebut. Tentunya, bulan Ramadan menjadi bulan yang sangat tepat untuk mulai terbebas dari utang. Mengapa? Karena di bulan ini biasanya pihak bank memiliki berbagai program spesial dan eksklusif untuk para nasabahnnya yang ingin mulai melunasi utang akibat adanya peningkatan kemampuan membayar dari para nasabah.

Kemampuan membayar yang meningkat ini tentunya muncul karena adanya dana tambahan melalui Tunjangan Hari Raya, yang biasanya akan didapatkan pada minggu ketiga Ramadan. Dana THR yang nominalnya bisa mencapai hingga satu kali gaji ini tentunya dapat meringankan Anda dalam membayar utang ke pihak bank. Tentu saja dengan gabungan antara program keringanan dari bank dan dana THR, keduanya akan membuat Anda lebih cepat untuk membayar sisa tunggakan ke pihak bank.

Tunggu apa lagi? Mulai siapkan diri untuk mulai melunasi utang dan ikut program keringanan agar Anda mampu terbebas utang kartu kredit dan KTA di bulan Ramadan! 

Anda dapat mengakumulasikan antara dana THR yang didapatkan dengan dana yang masih tersedia di tabungan untuk kemudian dialokasikan ke program keringanan dari pihak bank. Program-program seperti ini biasanya bisa Anda dapatkan dari perusahaan penyedia manajemen utang, yang memiliki konsultan-konsultan berpengalaman. Belum lagi, jika Anda memiliki beberapa utang tertunggak sekaligus, pihak konsultan dapat membantu Anda dalam menyusun strategi untuk memutuskan jenis utang mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu, sesuai dengan kondisi finansial yang Anda miliki saat ini.

Berikut adalah beberapa jenis program keringanan yang bisa Anda manfaatkan untuk mulai terbebas utang di akhir tahun:

Potongan / Diskon dalam Satu Kali Bayar 

Jenis program keringanan yang satu ini memungkinkan nasabah agar total utangnya berkurang menjadi lebih kecil. Sesuai dengan namanya, walaupun nasabah mendapatkan diskon dalam utangnya (umumnya 20-50%), mereka harus langsung membayar dalam satu kali bayar. Dalam beberapa kasus, program keringanan satu ini dapat memberikan pemilik kartu potongan diskon sampai 70% atau bahkan lebih, sesuai dengan kondisi finansial tertentu. 

Cicilan yang Diperpanjang dengan Bunga Rendah 

Berbeda dengan program diskon dalam satu kali bayar, program satu ini cocok bagi Anda yang secara finansial lebih minim. Singkatnya, nasabah yang memiliki tunggakan kartu kredit atau tunggakan KTA dapat memperpanjang tenor cicilannya agar menjadi lebih ringan, bunga yang didapat pun lebih rendah daripada bunga yang berlaku pada umumnya. Jika bunga normal yang berjalan saat ini berada di kisaran 2,25%, maka ada kemungkinan untuk mendapatkan bunga sebesar 0-2% saja. 

Diskon Cicilan 

Lain lagi dengan program yang satu ini, jenis program ini merupakan gabungan dari dua jenis program di atas, yakni nasabah mendapatkan potongan lalu sisa pembayarannya dapat dilakukan dengan cicilan. Bank juga akan melihat kondisi yang dialami nasabah terlebih dahulu. Jika nasabah memiliki kondisi pendukung yang membuatnya semakin sulit untuk melunasi utang, maka kemungkinan besar mereka bisa mendapatkan program ini (dengan catatan bank yang bersangkutan memiliki program tersebut).Jika Anda ingin mencoba memanfaatkan perusahaan manajemen utang agar bisa mendapatkan program manajemen utang, maka Anda bisa mencoba layanan yang diberikan oleh amalan. 

amalan international merupakan perusahaan jasa profesional berbasis teknologi pertama di Indonesia, yang menyediakan program manajemen utang. Program ini dirancang agar konsumen yang terlilit utang, memiliki kemampuan untuk mengendalikan keuangan mereka kembali. amalan indonesia membantu klien melalui program manajemen utang, yang dirancang khusus sesuai dengan kebutuhan yang berbeda bagi setiap klien. Program ini merupakan kombinasi dari edukasi mengenai berbagai peluang untuk meningkatkan pendapatan dan menekan pengeluaran, serta melakukan proses negosiasi terhadap persyaratan utang bank yang ada hingga mencapai jumlah pembayaran yang sesuai dengan kemampuan. Kantor pusat amalan indonesia didirikan di Jakarta pada tahun 2015 oleh tim pendiri yang memiliki pengalaman kolektif di bidang keuangan termasuk penyelesaian utang selama lebih dari dua dekade. amalan menjadikan Indonesia sebagai pusat operasi sekaligus merupakan cetak biru bagi rencana pengembangan perusahaan ke negara ASEAN lainnya. Sejak Juli 2016, amalan indonesia menjadi perusahaan pertama di Asia yang mendapatkan akreditasi dari International Association of Professional Debt Arbitrators (IAPDA).

amalan international merupakan perusahaan manajemen utang berbasis teknologi pertama di Indonesia yang tercatat di OJK. amalan bekerja untuk peminjam dan bekerja sama mencari solusi terbaik dan terjangkau dengan pemberi pinjaman. Program manajemen utang amalan memanfaatkan teknologi dan data yang sah agar klien amalan bisa keluar dari jerat utang dengan lebih cepat, membayar bunga dan penalti yang lebih rendah. Selain program manajemen utang, amalan juga memiliki solusi refinancing yang mengganti utang lama yang memberatkan menjadi utang baru yang lebih ringan. Kantor amalan indonesia didirikan di Jakarta pada tahun 2015 dan telah berhasil membangun tim yang terdiri dari ahli restrukturisasi dan ahli IT dengan pengalaman puluhan tahun. Sejak Juli 2016, amalan indonesia menjadi perusahaan pertama di Asia yang mendapatkan akreditasi dari International Association of Professional Debt Arbitrators (IAPDA).

Daftar Sekarang